Indonesia sangat populer sebagai negara yang memiliki banyak daerah penghasil minyak bumi yang sangat berlimpah. Indonesia memiliki 7 propinsi sebagai penghasil minyak bumi terbesar sehingga menduduki sebagai negara produsen migas tertinggi se-Asia Tenggara. Jumlah minyak bumi yang ditambang di Indonesia perharinya mencapai 915.798 barrel, jumlah ini sangat fantastis. Apa sajakah ke-7 propinsi penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia?
Figure 1. Pemetaan penambangan minyak di Indonesia |
Inilah 7 Daerah Penghasil Minyak Bumi Terbesar Indonesia
Berikut adalah daftar 7 propinsi penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia:
1. Propinsi Riau
Propinsi Riau merupakan propinsi tambang minyak bumi terbesar di Indonesia karena cadangan minyak bumi yang dipasok dari propinsi ini mencapai sepertiga dari jumlah pasokan minyak bumi Indonesia. Terdapat 6 blok minyak bumi di propinsi ini yaitu mountain front kuantan, siak blok, selat panjang, rokan, coastal plains, dan Malacca strait. Dari ke-6 blok itu, blok rokan merupakan blok terbesar penghasil minyak bumi. Jumlah minyak bumi yang dihasilkan dari ke-6 blok itu mencapai 365.827 barrel perhari yang terdiri dari minyak mentah sebesar 359.777 barrel dan kondensat sebesar 6.050 barrel. Minyak mentah yang dihasilkan dari propinsi ini memiliki kualitas terbaik dari seluruh minyak mentah di Indonesia karena memiliki tingkat viskositas yang sangat baik untuk hidrokarbon. Selain sebagai penghasil minyak bumi, propinsi Riau juga memiliki banyak cadangan gas bumi.
2. Kalimantan timur
Propinsi Kalimantan timur memiliki banyak daerah pengeboran minyak seperti daerah kutai, mamburungun, sanga-sanga, dan blok Mahakam. Jumlah minyak bumi yang mampu dihasilkan dari semua daerah itu adalah sekitar 134.626 barrel perhari yang terdiri dari minyak mentah sebesar 60.331 barrel dan kondensat sebesar 74.925 barrel. Jadi dapat dikatakan bahwa fraksi minyak bumi yang dihasilkan cukup besar. Selain sebagai penghasil minyak bumi, Kalimantan timur juga merupakan propinsi penghasil gas alam yang cukup besar.
3. Kepulauan riau
Propinsi kepulauan riau merupakan salah satu propinsi penghasil minyak terbesar di Indonesia, meskipun luas daratannya kecil tetapi dapat dikategorikan sebagai propinsi terkaya di Indonesia karena kegiatan bisnis migas semakin meningkat. Di propinsi ini terdapat 3 blok offshore minyak bumi yaitu south natuna sea block A, natuna sea block A, dan natuna sea block B. Pengolahan minyak bumi dari ketiga blok ini mampu menghasilkan minyak bumi sebesar 65.154 barrel perhari yang terdiri dari minyak mentah sebesar 62.130 barrel dan kondensat sebesar 3.024 barrel.
4. Sektor laut jawa
Blok penghasil minyak bumi terbesar lainnya adalah disepanjang laut jawa. Dalam sehari semua blok minyak ini dapat menghasilkan sebesar 65.157 barrel minyak bumi yang terdiri dari 62.130 barrel minyak mentah dan 3.024 barrel kondensat.
5. Jawa timur
Blok minyak yang terdapat di propinsi jawa timur adalah cepu, dalam sehari blok ini mampu menghasilkan minyak mentah sebesar 52.290 barrel dan kondensat sebesar 329 barrel.
6. Sumatera selatan
Daerah penghasil minyak bumi selanjutnya adalah propinsi sumatera selatan. Propinsi ini memiliki 7 blok penghasil minyak bumi dalam skala besar yaitu ogan komering, lematang, rimau, central sumatera, south sumatera, raja blok, dan pendopo. Dalam sehari ke-7 blok ini mampu menghasilkan minyak bumi sebesar 41.057 barrel.
7. Papua barat
Papua barat merupakan propinsi terluas di Indonesia sehingga sumber minyak buminya juga besar. Dalam satu hari propinsi ini mampu menghasilkan minyak bumi sebesar 14.812 barrel yang terdiri dari minyak mentah sebesar 8.243 barrel dan kondensat sebesar 6.568 barrel.
Semua sumber bahan bakar fossil itu akan "Habis" dan tak akan ada lagi statement yang menyebutkan "Indonesia kaya akan cadangan minyak". Fakta menyampaikan bahwa kenyataan tak semanis itu. jumlahnya sudah sangat terbatas karena konsumsi yang semakin besar akibat permintaan pasar yang besar. Hal kecil yang dapat kita lakukan adalah dengan menggunakan energi ini bijaksana. salah satu caranya adalah dengan berhemat. :) :)
Sumber : http://benergi.com/
Biar bagaimanapun, indonesia masih kalah rugi. Karena kita tidak mampu mengeolah bahan mentah menjadi kualitas BBm.
BalasHapusEkplorasi minyak bumi di Indonesia sedangkan pengolahannya di luar negeri baru kemudian setelah jadi BBM kita balik membeli kepada orang luar negeri.
Kalau kita bisa mengolah minyak mentah menjadi barang jadi pasti negara ini bisa lebih kaya.
TErimakasih
lasealwin.info
Itu wacana yang sangat hebat pak, dan dari dulu juga sudah diusung sampai sekarang. beberapa kendala diantaranya terbentur kebijakan uu no 22 tahun 2011, kita doakan minyak dan emas (freeport) dapat kita kelola dari hulu ke hilir.
HapusSalam hijau